Laporan Praktikum Fisika tentang Gerak Parabola
Ini tugas laporan praktikum fisika tentang gerak parabola. kalau ada yang mau copy silahkan aja asal disertai sumbernya.
b.
Alat dan
Bahan...................................................2
c.
Langkah
kerja.....................................................2
d.
Data Hasil
Percobaan.........................................4
e.
Analisis
Data........................................................4
f.
Kesimpulan..........................................................6
A.
Landasan Teori
Gerak parabola merupakan
perpaduan gerak lurus beraturan (GLB) pada arah horizontal dengan gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) pada arah vertical. Gerak parabola juga dikenal dengan
peluru. Lemparan bola, bola yang ditendang, peluru yang ditembakkan dari
senapan, atlet yang melakukan lompat jauh atau lompat tinggi, merupakan contoh
gerak parabola. Pada pembahasan ini kita kita mengabaikan gesekan udara, dan
tidak akan memperhitungkan dengan proses bagaimana benda dilemparkan, tetapi
hanya memerhatikan geraknya setelah dilempar dan bergerak bebas diudara dengan
pengaruh gravitasi semata. Oleh karena itu, percepatan benda tersebut
disebabkan oleh percepatan gravitasi (g) yang arahnya kebawah (menuju pusat
bumi)
B.
Alat dan Bahan
1. Stopwatch
2. Penggaris
3. Kelereng 2 buah
4. Meja Kayu
C.
Langkah Kegiatan
1. Identifikasi terlebih
dahulu alat-alat yang digunakan dalam percobaan berikut ini.
No.
|
Gambar
|
Keterangan
|
1.
|
 |
Nama Alat:
Stopwatch
Ketelitian/Kegunaan:
Untuk mengukur waktu yang diperlukan kelereng jatuh mencapai lantai
|
2.
|
 |
Nama Alat:
Penggaris
Ketelitian/Kegunaan:
Untuk mengukur ketinggian meja dan jarak mendatar (x)
|
2. Siapkan dua kelereng di atas dan di tepi meja
seperti gambar berikut.
3. Ukur ketinggian meja dari lantai.
4. Siapkan stopwatch, gelindingkan kelereng di
atas meja hingga melewati tepi meja. Tepat saat kelereng melewati meja, lepas
kelereng kedua hingga jatuh bebas kelantai.
5. Ukur jarak tempuh arah mendatar (x).
6. P percobaan berulang-ulang (sebanyak 4 kali)
dengan kecepatan kelereng menggelinding berbeda (lebih cepat)
7. Lakukan percobaan yang sama secara
berulang-ulang dengan menggunakan meja yang lebih tinggi (misalnya diberi
ganjal kira-kira 20 cm) seperti langkah 1 sampai dengan 5.
8. Masukkan data percobaan kedalam tabel.
9. Hitung kecepatan mendatar bola menggelinding
saat melewati tepi meja.
Informasi:
·
Gerak parabola merupakan perpaduan antara
gerak dengan kecepatan konstan dan gerak dengan percepatan konstan
·
Gerak dengan kecepatan konstan memenuhi
persamaan s=vt
·
Gerak dengan percepatan konstan memenuhi
persamaan s=vo+at2
D.
Data Hasil Percobaan
Percobaan ke....
|
Ketinggian Awal
|
Jarak Mendatar(x)
|
Waktu jatuh (t)
|
|
Kelereng 1
|
Kelereng 2
|
|||
1
|
76 cm
|
20 cm
|
0,89 s
|
0,89 s
|
2
|
76 cm
|
28 cm
|
0,72 s
|
0,72 s
|
3
|
76 cm
|
30 cm
|
0,69 s
|
0,69 s
|
4
|
76 cm
|
31 cm
|
0,56 s
|
0,56 s
|
5
|
86 cm
|
19 cm
|
0,80 s
|
0,80 s
|
6
|
86 cm
|
20 cm
|
0,69 s
|
0,69 s
|
7
|
86 cm
|
21 cm
|
0,57 s
|
0,57 s
|
8
|
86 cm
|
21 cm
|
0,55 s
|
0,55 s
|
E.
Analisis Data
1. Adakah kecenderungan pola tertentu yang
terlihat dari percobaan diatas? Tuliskan pola yang teramati.
Semakin panjang jarak datar/jatuh
kelereng, semakin cepat waktu yang dibutuhkan
untuk jauh.
2. Jika gerak kelereng 1 setelah melewati meja diuraikan kedalam sumbu X dan
Y, gerak apakah yang terjadi pada sumbu X ? gerak apa yang terjadi pada sumbu Y
? jelaskan alasannhya.
ð benda yang dilempar ke
atas dengan sudut tertentu, juga tersusun atas dua macam gerak dimana lintasan
dan kecepatan harus diuraikan pada arah X dan Y
Arah sb-X (Gerak Lurus
Beraturan)
V0y = V0 . cos q
(tetap)
X = V0x . t cos q . t
Arah sb-Y (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
V0y = V0 . sin q
Y = ( V0y , t ) – ( 1/2 . g. t2
)
=
( V0.sin q . t ) - 1/2
. g . t2 )
Vy = ( V0 . sin q
) – (g . t )
Syarat mencapai titik P ( titik tertinggi
) : Vy = 0
T0p = ( V0 . sin . q
)/ g
sehingga
t0p = tpq
t0q = 2 t0p
OQ = V0x . tq
= ( V02 . sin 2q ) / g
h max = ( V0y . tp )
– ( 1/2 . g . tp2 ) = ( V02 . sin2
q ) / 2g
3. Berapakah
kecepatan mendatar kelereng setelah melewati tepi meja ?
ð V=s/t
Percobaan
1 : 22,47 m/s
Percobaan
2: 38,8
m/s
Percobaan
3: 43,48 m/s
Percobaan
4: 55,35 m/s
Percobaan 5: 23,75 m/s
Percobaan 5: 23,75 m/s
Percobaan
6: 28,98
m/s
Percobaan 7: 36, 84 m/s
Percobaan 7: 36, 84 m/s
Percobaan
8: 38,18
m/s
4. faktor apa saja yang mempengaruhi gerak parabola ?
ð Pertama, benda tersebut bergerak karena ada
gaya yang diberikan.
ð Kedua, seperti pada
gerak jatuh bebas, benda-benda yang melakukan gerak peluru dipengaruhi oleh
gravitasi, yang berarah kebawa dengan besar g = 9,8 m/s2
.
ð Ketiga hambatan atau
gesekan udara . setelah benda tersebut ditendang, dilempar, ditembakkan, maka
selanjutnya gerakannya bergantung pada gravitasi dan gesekan alias hambatan
udara.
F.
Kesimpulan
1.
Gerak Parabola terdiri dari.
·
Gerak parabola gabungan dari GLB dan
GLBB
1.Gerakan benda berbentuk
parabola ketika diberikan kecepatan awal dengan sudut tetap terhadap
garis horisontal. Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak gerakan benda
yang berbentuk demikian.diantaranya gerak bola basket yang dilemparkan secara
vertikal, gerakan bola tenis, gerakan bola voli, gerakan lompat jauh dan
gerakan peluru yang ditembakan dari permukaan bumi menuju titik tertentu.
2.Gerakan benda berbentuk
parabola ketika diberikan kecepatan awal pada ketinggian tertentu dengan arah
sejajar horisontal. Beberapa contoh gerakan jenis ini yang kita temui dalam
kehidupan sehari-hari, meliputi gerakan bom yang dijatuhkan dari pesawat atau
benda yang dilemparkan ke bawah dari ketinggian tertentu.
3.Gerakan benda berbentuk
parabola ketika diberikan kecepatan awal dari ketinggian tertentu dengan sudut
tetap terhadap garis horisontal.
2.
Faktor-faktor yang mempengaruhi gerak
parabola
·
Gaya yang diberikan
·
gravitasi,
·
kecepatan awal,
·
jarak
mendatar,
·
waktu,
·
ketinggian
meja
